Keluarga Besar RAT-Prembun, Mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Adha 1446 H / 2025 M
makna penting dari Hari Raya Idul Adha:
Semoga semangat pengorbanan dan keikhlasan Nabi Ibrahim AS menjadi inspirasi bagi kita semua dalam menjalani kehidupan yang penuh makna.
Mari kita pererat tali silaturahmi, saling berbagi, dan memperkuat keimanan serta ketakwaan kepada Allah SWT.
1. Ketakwaan dan Kepatuhan kepada Allah SWT
Idul Adha memperingati kisah Nabi Ibrahim AS yang diperintahkan oleh Allah untuk mengorbankan putranya, Nabi Ismail AS. Tanpa ragu, Nabi Ibrahim menunjukkan ketaatan dan keikhlasannya, begitu pula Nabi Ismail yang ridha menjalankan perintah Allah.
Maknanya: Ketaatan total kepada perintah Allah, bahkan dalam ujian paling berat sekalipun.
2. Pengorbanan dan Keikhlasan
Kurban yang disembelih pada Idul Adha adalah simbol dari pengorbanan ego, harta, dan keinginan pribadi demi mendekatkan diri kepada Allah.
Maknanya: Kita diajak untuk rela berkorban demi kebaikan bersama dan nilai-nilai kebenaran, bukan sekadar ritual.
3. Kepedulian Sosial dan Solidaritas
Daging kurban dibagikan kepada yang membutuhkan, keluarga, dan tetangga. Ini mencerminkan pentingnya berbagi rezeki dan mempererat ukhuwah.
Maknanya: Idul Adha adalah momentum untuk memperhatikan sesama dan menguatkan empati sosial.
4. Pembersihan Diri dan Penyucian Hati
Kurban bukan hanya menyembelih hewan, tapi juga menyimbolkan menyembelih sifat buruk dalam diri: keserakahan, keangkuhan, dan ketidakpedulian.
Maknanya: Saatnya instropeksi diri dan memperbaiki hubungan dengan Allah dan sesama manusia.
5. Persatuan Umat Islam
Idul Adha dirayakan secara serentak oleh umat Islam di seluruh dunia, dan bersamaan dengan pelaksanaan ibadah haji di Tanah Suci.
Maknanya: Momen ini mengingatkan pentingnya persatuan dan kesatuan umat, melampaui batas geografis dan budaya.